Senin, 13 Juli 2009

Boys Before Flower ( 12 )

Supaya agak nyambung dengan scene sebelumnya aku tambahkan sedikit cerita ( seperti pengulangan gitu deh -> sesuai dengan yang ditayangkan di teve hehe... ) maksudnya sih agar pemirsa nyambung dengan adegan sebelumnya.

Ibu junPyo cm bilang bahwa dirinya memberi uang bukan krn agar janDi & junPyo berpisah, ttp krn ibu janDi yg berlutut memohon pdnya. “kamu rela mengambil kembali harga diri ibumu” ktnya.

janDi bilang ibu junPyo hrsnya belajar bahwa harga diri tdk ada harganya (pride & price), junPyo sdh belajar mengenai itu. Keluar ruangan papasan dng jiHoo tp janDi tdk melihatnya. Duduk ditangga jiHoo bilang “kamu memanggil saya ?, I’m your fireman”.. janDi tersenyum. Hari itu jiHoo mengajak janDi memasak pancake (kue yg disukai seoHyun) sambil makan jiHoo mengajak janDi utk pergi.. ( pengulangan episode yang lalu )

Tiba2 mrk sudah berada di pegunungan es.. (gak tlalu nyambung dgn scene sebelumnya..), janDi & junPyo asik bercengkrama sambil bermain ski. junPyo memberitahu F3 akan memberi kalung kepada janDi. Yg lain hanya bisa komentar butuh lebih dr kalung utk menjaga janDi.. he..he..he..
Malam itu janDi mendengarkan jiHoo bermain gitar, lalu jiHoo meminta janDi mengambilkan kopi. Begitu kembali ke ruangan didapatinya junPyo spt biasa ngedumel dng jiHoo.
Kopi itu akhirnya diminum junPyo & janDi, sambil memandang kota, junPyo memasangkan jaketnya ke tubuh janDi. Tangan JD dipaksa masuk ke kantong jaket tsb, maka ditemuilah oleh janDi kalung perempuan. junPyo bilang kalung itu untuknya, lalu bercerita bahwa kalung itu dia design sendiri berbentuk bintang yg didalamnya ada bulannya. Bintang itu adl dirinya, sedang bulan didalamnya melambangkan janDi yg selalu ingin dilindunginya… aah.. soo sweet.. inspiration.. valentine..

Percakapan janDi dng gaEul mengenai kalung pemberian junPyo didengar 3 putri shinwa yg sirik berat dng janDi. Saat bermain ski bersama, JD terjatuh didorong anggota 3 putri tsb. Smntara gaEul yg berhenti & melihat janDi terjatuh terancam akan tertabrak oleh pemain ski yg kasar. yiJung melihat dr kejauhan, segera menjatuhkan gaEul agar terlepas dr bencana tsb.. mmh.. bukan main senangnya gaEul.. janDi tdk menyadari kalung yg dikenakannya sdh tidak ada. 3 putri itu memberitahu junPyo bahwa kalung yg diberikannya utk janDi dibuang oleh cewek miskin itu. JP gak percaya, lalu dirinya mendapati janDi sedang sibuk mencari kalung yg hilang. JP kembali kecewa dng sikap ceroboh JD, meski janDi sdh meminta maaf. Diluar hotel JP melempari boneka salju yg dianggapnya sbg janDi.

Tiba2 gaEul kembali panic menemui F3, gaEul menemui notes JD yg akan mencari kalung tsb di lapangan ski spt yg diinformasikan 3 putri shinwa tsb, padahal diluar salju mulai turun makin lama makin deras. jiHoo menemui 3 putri jelek itu serta segera merampas kalung tsb.
Sementara junPyo yg asik melempari boneka salju tdk mengetahui bahwa dirinya dijemput paksa oleh ibunya utk kembali pulang. JP tdk bisa melawan para pengawal tsb, ketika memasuki mobil JP mendapat telpon mengenai hilangnya JD. Berhasil mengakali pengawal2’nya, JP bergegas mencari JD dalam badai salju. JD sdh terjatuh tak berdaya, kelelahan, kedinginan. Beruntung JP menemukannya msh dlm keadaan sadar, JP menggendong gadis itu menuju pondok kayu yg terdekat.

JP mengganti baju JD yg basah dng bajunya, maka dirinya pun tdk mengenakan baju.. kedinginan hanya ditemani api. JD memberikan jaket cowok itu utk dipakai mrk bersama, JD bilang minta maaf, dia tdk bermaksud menghilangkan kalung itu. JP membalas kali ini dirinya yg menyelamatkan JD, “lalu saya hrs membalasnya pake apa ?” Tanya janDi. junPYo meminta janDi membuatkannya makan siang spt yg sering dibawanya, bahwa pd pertama kali dia melihatnya dirinya sdh kepingin memakan nasi box tsb. janDi menyanggupinya.
Badai sdh berlalu, janDi & junPyo menemui F3+gaEul, jiHoo langsung mengembalikan kalung tsb ke janDi…. End of travel story….

Hari itu janDi sibuk bikin nasi kotak utk junPyo, nasi’nya pun dibentuk seperti wajah junPyo dng rambut keritingnya. Tapi janDi gak tau.. berita di tivi menyebutkan bahwa pemimpin shinwa group (which is ayahnya junPyo) jatuh sakit tiba2. junPyo diajak ibunya segera menemui ayahnya. Padahal janDi sdh menunggu pria tsb dr sejak di kampus.. di pinggir jalan .. tp junPyo tdk jua datang.
jiHoo kembali menemui janDi, mengajak cewek itu utk segera pergi dengannya.. “ayah junPyo jatuh sakit, mrk hrs segera ke Macau menemuinya, pesawatnya hanya tinggal 30 menit lagi”.
Belum juga sampai bandara, mrk melihat pesawat pribadi shinwa group melintas dilangit.. yaaa… junPyo dah pergi sm ibunya..

janDi nangis dlm pelukan jiHoo, dirinya blom sempat meminta maaf, blm sempet bilang bahwa dirinya suka dng junPyo.. Diatas pesawat junPyo mengirim sms ke janDi, bilang utk menunggunya.. saya cinta kamu.. sambil memandangi foto janDi yg menjadi wallpaper di Hp’nya.. hiks..hiks..

Tak terasa sdh 6 bulan junPyo meninggalkan janDi.. tanpa kabar.. Meski bisa mendengar berita di tivi saat ayahnya junPyo akhirnya meninggal dunia & puncak kekuasaan shinWa berada ditangan junPyo.

Hari itu di restoran bubur tempat janDi bekerja kedatangan tamu bapak2 tua lagi, kali ini dia meminta menu lain, waktu janDi menawarkan payung ketika si kakek mo’ pulang, kakek tua bilang bahwa janDi mirip bunga Lotus. Ketika ditanya kenapa, kakek malah bikin PR buat janDi menjawabnya saat dia kembali nanti. Sang koki akhirnya menemukan foto lama dimana ayahnya berpose dng bapak tua itu.. well t’nyata bapak tua itu adl mantan presiden mereka.
Pulang ke rmh janDi msh hrs membantu keluarganya bekerja sama menjahit boneka. gangSan bilang “boneka ini mirip junPyo kan ?”.. ayahnya gak setuju, karna penggambaran junPyo adlm mirip singa.. janDi cm bisa senyum miris. Dikamar janDi memakaikan kalung bulan+bintang di kepala boneka itu sambil bilang “awas kamu junPyo, kalo kamu balik kesini kamu mati”. Gak lama HP’nya bordering, ada berita bahwa ayah+ibunya diterima kerja.. berita itu langsung disampaikan ke ayahnya.. mrk lompat2 kegirangan. (sbenernya agak aneh kan knp berita itu nyampe’nya ke HP janDi bukan telp rumah mrk) Krn berita itu yg buat adl jiHoo, bilang ke karyawannya utk jgn bilang2.

Di ruang orchestra jiHoo dng serius meng-conduct rekan2nya, usai melakukan itu dia bertemu dng ibunya janDi yg terpeleset nyaris jatuh, untung dia berdiri didekatnya sehingga tubuh sang ibu ditopang dng pas. ( adegan ngak penting nih ^^, )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar